LatestSUHBAH

Mukmin dan Muslim Harus Membaca al-Qur’an

Mawlana Shaykh Nazim (q) telah memerintahkan agar kalian membaca al-Qur’an setiap hari. Kalian harus familiar dengan kitab Allah. Begitu banyak orang yang tidak membaca al-Qur’an, jadi ketika kalian ingin menerangkan tentang agama ini, jalan ini, bagaimana kalian akan menerangkannya jika kalian tidak mempunyai latar belakang? Kalian harus mempunyai latar belakangnya (ilmu yang terkait dengannya–penerj.)

Mereka tidak akan membawa kalian menempati posisi IT jika kalian tidak mempunyai latar belakangnya bukan? Mereka tidak akan membawa orang dari jalanan lalu menjadikannya sebagai CEO dari perusahaan X atau Y atau Z. Kalian harus mempunyai latar belakangnya. Oleh sebab itu Mukmin dan Muslim harus membaca al-Qur’an, mereka harus mengakrabkan diri mereka dengan apa yang Allah (swt) katakan, dengan apa yang dikatakan oleh Rasulullah (saw). Kalian harus melakukannya. Kalian tidak bisa mengabaikan al-Qur’an.

Kalian membaca begitu banyak buku yang tidak akan bermanfaat bagi kalian. Berapa tahun kita belajar di sekolah? 12 tahun, 13 tahun? Apakah kalian mengingat sesuatu? Saya hanya ingat 1+1, dan itu sama dengan 1 seperti yang selalu saya katakan. Apakah kalian ingat dengan kalkulus, fisika, kimia, biologi, statistik? Saya tidak ingat apa-apa.

Bacalah Qur’an. Akrabkan diri kalian dengan apa yang telah dikatakan oleh Allah (swt), kalau tidak kalian tidak akan menemukan jalan kalian. Kalian bisa mengikuti seseorang yang telah menemukan jalannya, itu adalah taqliid, itu adalah imitasi.

Mawlana Shaykh Nazim (q) mengatakan bahwa kalian harus memiliki tahqiiq, kalian harus menyadari apa yang ia lakukan (yakni orang yang sudah menemukan jalannya tersebut). Bagaimana ia bisa lebih baik daripada kalian? Karena ia mengerti, lalu mengapa kalian tidak mengerti? Oleh sebab itu wahai Muslim, bacalah al-Qur’an!

Shaykh Nour Mohamad Kabbani